Kipas radiator atau visco fan pada mobil berpendingin cairan seperti BMW E36 berfungsi untuk mendinginkan coolant atau air radiator. Faktor umur atau insiden tertentu bisa menyebabkan kipas radiator menjadi rusak.
Seperti yang saya alami beberapa waktu lalu dengan jebolnya water pump menyebabkan perputaran kipas radiator menjadi tidak normal. Hal ini menyebabkan salah satu bilah kipas / fan blade menjadi patah karena menghantam cover radiator (horor).
Pada awalnya saya tidak terlalu memperhatikan bagian kipas/blade yang patah tersebut. Dalam pikiran saya toh cuman setengah aja yang patah pasti bisa dipakai lagi. Jadi setelah overhaul cooling system saya gunakan lagi kipas radiator yang salah satu bilahnya patah tersebut. Saat mesin dinyalakan koq ada yang aneh, jadi agak goyang mobilnya. Dari dalam kabin pun terasa banget goyangnya serasa pakai mesin diesel.
Saya kurang begitu paham awalnya, dalam pikiran saya mungkin ada yang salah dalam bongkar pasang sewaktu overhaul. Atau ada sensor-sensor yang rusak sewaktu bongkar pasang. Memang sebelumnya mesin sempat mati sendiri saat temperatur mulai masuk ke temperatur ideal mesin (jarum temperatur di tengah). Namun masalah itu telah diatasi dengan mengganti sensor crankshaft (crankshaft position sensor) yang memang rusak saat bersih-bersih kerak mesin (ringkih banget).
Setelah baca-baca di beberapa forum BMW luar ternyata mesin goyang itu bisa disebabkan karena kipas radiator yang bermasalah. Bilah kipas yang patah menyebabkan perputaran kipas menjadi tidak seimbang. Hal ini menyebabkan mesin menjadi goyang karena kipas radiator berputar pada pulley water pump yang menempel ke mesin.
Cara mengetesnya gampang, cukup lepas kipas radiator kemudian mesin dinyalakan. Dan ternyata benar, mesin mejadi halus tanpa goyangan sedikutpun. Berarti masalahnya benar-benar dari kipas radiator. Sepele tapi menggangu kenyamanan dan bisa berbahaya kerena perputaran kipas yang tidak seimbang bisa merusak bearing water pump.
Komponen Fan Blade
Untuk part penggantinya sendiri (part number 11521712058) dapat dengan mudah ditemukan di toko-toko sparepart BMW baik offline maupun online. Saya belinya di Bintang Jaya Motor (BJM) Bandung melalui tokopedia dengan pengiriman Gojek karena butuh cepat. Harganya termasuk murah dibanding dengan toko-toko lain di online maupun offline. Saya dapat di harga Rp. 300,000 merek Tructec.
Oke baiklah, berikut saya bagikan pengalaman saya mengganti sendiri kipas radiator pada mobil BMW E36 saya. Peralatan dan prosesnya pun gampang. Bisa dikerjakan sendiri di rumah tanpa harus ke bengkel atau panggil mekanik.
Peralatan Yang Dibutuhkan
Untuk bisa mengganti kipas radiator, perlu dipersiapkan peralatan atau toolsnya terlebih dahulu. Peralatan yang dibutuhkan tidaklah susah, dapat dengan mudah ditemukan di toko-toko perkakas atau bangunan ataupun juga di toko-toko online. Berikut peralatan-peralatannnya
- Kunci pas ukuran 32mm
- Kunci pas ukuran 10mm
- Kunci sok tipe allen/hex atau kunci L ukuran 5mm
- Ratchet wrench
Cara Membuka dan Memasang Fan Blade
Ikuti langkah-langkah untuk membuka kipas radiator atau visco fan pada tulisan DIY melepas visco fan. Setelah visco fan berhasil dibuka langkah selanjutnya adalah melepas bilah kipas dari fan clutchnya. Bilah kipas atau fan blade menyatu dengan fan clutch menggunakan tiga buah baut allen atau hexa ukuran 5mm. Untuk itu gunakan mata kunci sok tipe hex /allen atau kunci L. Saya sendiri menggunakan ratchet wrench karena lebih mudah dan praktis.
- Buka ketiga baut pengunci bilah kipas pada fun clutch menggunakan kunci sok tipe allen ukuran 5mm.
- Setelah itu lepas bilah kipas dari fan clutch kemudian pasang kipas atau fan blade yang baru.
- Kunci kembali ketiga baut dengan menggunakan kunci sok allen 5mm.
- Pasang kembali kipas radiator pada bearing water pump. Ikuti langkah memasang kembali visco fan pada tutorial ini
Setelah kipas baru terpasang, perputaran mesin akan menjadi halus dan tidak getar atau goyang lagi. Pelajaran berharga adalah, satu bilah patah bisa menyebabkan mesin goyang atau getar. Jadi tidak selamanya mesin getar atau goyang itu dari pengapian atau sensor yang bermasalah. Masalah mekanikal dari kipas radiatorpun bisa menyebabkannya.
Sekian sharing dari saya, semoga bermanfaat ya.
Leave a Reply